Selasa, 03 Desember 2013

“PANCONG JAYA” SEBAGAI SUMBER BIBIT SAPI MADURA

jatim expose.Pamekasan

Kelompok Tani Pancong jaya yang berlokasi di Dusun Du'uman Desa Waru Timur kec.Waru Kab.Pamekasan ,merupakan satu dari 12 Desa yang ada di wilayah kecamatan waru yang merupakan Desa yang penduduknya sebagian besar  mata pencahariannya sebagai  petani dan pemelihara ternak yang secara turun temurun telah di kerjakan oleh penduduk waru Timur, melihat besarnya peluang pegembangan usaha dan besarnya minat masyarakat waru timur terhadap ternak ,maka pada tanggal 15 januari 2006 Ustad ABD. KHOLIK S.Ag membentuk kelompok tani yang di beri nama"PANCONG JAYA' dengan jumlah anggota 68 orang  yang tujuannya untuk menjadikan desa waru timur sebagai penghasil bibit sapi yang unggul dan menjadi kawasan usaha agribisnis ternak sapi potong,serta membuka lapangan pekerjaan bagi para pemuda yang putus sekolah,pengangguaran,serta para wanita    agar  bisa meningkatkatkan taraf  kesejahtran keluarganya.

Berkat kerja keras dari semua anggota kelompok Tani PANCONG JAYA maka telah di raih beberapa Prestasi yang telah  mengantarkan Poktan Pancong Jaya mendapatkan penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara (APN). APN diberikan oleh pemerintah karena Poktan Pancong Jaya dinilai memberikan karya luar biasa dalam mewujudkan ketahanan pengait, kemandirian pangan, dan kedaulatan pangan. Penilaian dilakukan secara bertahap, hingga puncaknya dilakukan pada akhir Juli 2013 lalu. Penghargaan prestisius itu diberikan oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono melalui wakil Presiden RI Boediono di istana wakil presiden pada 29 November 2013.

Dalam kesempatan yang sama, salah satu petugas inseminasi hewan (kawin suntik sapi), Akhmad Taufiqi dari Kecamatan Batumarmar, masuk sebagai nomine petugas inseminasi berprestasi tingkat nasional dan mendapat penghargaan yang diberikan Menteri Pertanian Suswono di kantor Kementerian Pertanian. Atas penghargaan itu, Pamekasan semakin mengokohkan tekad untuk menjadi wilayah pembibitan sapi Madura.

Kepala Dinas Peternakan (Kadisnak) Pamekasan Bambang Prayogi mengaku bangga dan berharap sejumlah penghargaan di bidang ketahanan pangan itu bisa menjadi cambuk  semangat masyarakat, khususnya para kelompok tani yang lain. Menurutnya, di wilayah utara Pamekasan, meliputi Kecamatan Batumar-mar, Pasean dan waru, akan dipetakan sebagai kawasan sumber bibit sapi Madura sesuai kearifan lokal. Pemetaan itu akan disinergikan dengan upaya pengembangan agrobisnis sapi potong untuk mendukung swasembada daging nasional.

Dalam acara syukuran pada hari senin(02/12/2013)pukul 14.00 wib -16.30 di Rumah ketua kelompok Tani panjong jaya di Dusun Du'uman Desa Waru Timur Bupati Pamekasan Achmad Syafie hadir beserta jajaran  SKPD Kab.Pamekasan yang di sambut  dengan meriah oleh semua kelompok tani yang ada di wilayah kecamatan Waru serta diiringi dengan suara gul-gul(kesenian has Madura) yang sengaja di persembahkan oleh panitia ,tampak juga Kadis DPU (Totok Suhartono),Kadis  Ketahanan Pangan,camat Batu Marmar,Camat Waru,komisi B(Hosnan Ahmadi)semua kepala Desa sekecamatan Waru  dan jajaran dari kepolisian serta koramil kecamatan waru.

Dalam sambutannya Bupati Pamekasan Syafie menyampaikan ucapan terima kasih pada kelompok tani pancong jaya karena telah mengharumkan nama baik kota Pamekasan ketingkat nasional, dan harapan Bupati menyarankan "agar dengan di raihnya piala penghargaan Adhikarya Pangan Nusantara (APN). Panjong jaya ke depan akan lebih semangat untuk lebih maju dan berkembang dan sebagai Desa Percontohan"(paparnya) sebagai bentuk ucapan terima kasih nya Bupati Syafii berjanji untuk anggaran tahun 2014 akan memperbaiki jalan yang menuju lokasi Kapoktan Pancong Jaya , dan di harapakan pada masyarakat yang tanahnya ada di area jalan agar suka rela memberikan tanahnya untuk pelebaran jalan./ie

0 komentar: